" Aku ingat, aku pernah bilang kepadanya jika ada yang menyakitinya, maka orang itu akan hilang. Jika orang itu adalah aku, maka aku pun harus hilang." (Milea: Suara dari Dilan, bab 10; Putus, hlm. 220)
Kata-kata Dilan sebenarnya hampir sama dengan yang diucapin sebagian besar cowok di bumi ini;
"Kalau kamu memang bahagia sama dia, ya sama dia aja. Aku juga bahagia kok." Apa si Dilan pikir si Milea bahagia gitu karena orang yang -menurut Dilan- menyakitinya hilang? Apa Dilan pikir, Milea nggak bahagia sama dia sampai dia mau menghilang agar Milea bisa bahagia dengan orang yang dia jumpai nantinya? Aslinya si Milea sedih, dia ungkapin kesedihannya dalam buku Dilan 1991 halaman 319. Baca sendiri. Wkwkwk.
Eh, bentar, tulisan ini sebenarnya iseng aja. Kebetulan nancep pas aku pulang dari kampus kemarin. Di atas motor. Awalnya mau nulis tentang, "5 Alasan Dilan-Milea Tidak Menikah" tapi di-pending dulu. Hahaha. Terus, kenapa judul postingan nggak jelas ini adalah, "Kalau kamu bahagia sama dia, aku juga ikut bahagia"? Ya nggak kenapa-kenapa. Hahaha.
Aku sering tuh baca di novel-novel tentang cowok yang suka ngomong kayak gitu (judul postingan-Red) ke pacarnya, orang yang dia sayang. Walaupun kadang itu bukan berupa perkataan -kayak di judul postingan ini - melainkan sikap. Juga di beberapa film-film yang kelakuannya sama kayak di novel-novel itu. Lalu, dari mantan sering denger kata-kata kayak gitu. Dari pacar juga pernah. Hahaha. Kalau aku -yang pernah dikasih kata-kata begitu- sih ngerasa senang juga sedih. Senang karena ternyata semua yang dilakukan orang yang kita sayang adalah untuk kebahagiaan kita. Sedih karena merasa nggak diperjuangin, padahal kan kita maunya bahagia sama dia. Kok malah disuruh-suruh bahagia sama orang lain?
Mungkin cowok-cowok punya alasan sendiri kenapa ngomong kayak gitu. Tapi di sini, aku cuma mau share hasil survey kecil-kecilan yang aku lakuin ke teman-temanku yang cewek tadi malam. Qiqiqi. Alasan survey nggak jelas ini ya karena ingin memuaskan rasa penasaran aja tentang apa yang dirasakan kaum hawa (khawatir) kalau orang yang dia sayang bilang, "Kalau kamu bahagia sama dia, aku juga ikut bahagia".
Pertanyaannya simpel aja;
Kamu senang nggak kalau orang yang kamu sayang ngomong, "Kalau kamu bahagia sama dia, aku juga ikut bahagia"? Kasih juga alasannya.
Jawabannya berupa screenshot ya, males ngetik. Lagian biar original. Ahaha.
1. Belajar bahagia bareng. Ikut bimbel aja. ~
2. Usaha ya, Maz. Bukan nyerah!
3. Jangan pasrah, Maz. :(
4. Mangnya dia barang, menawarkan segala. :')
5. Seperti postingan sebelumnya, aku masih dipanggil "Cebong". Sialan!
Kamu rela ngelepas aku?
6. Kalau adek udah makin dewasa, adek pikirin lagi jawabannya ya, Bang.
7. Aku nggak tau, Bang. Pokoknya sekarang ini kucinta kamu, lope.
8. Aku nggak bisa diginiin, Maz. Aku jijique. Aku bencyih!
9. Jangan bohong, Maz, pasti kamu sedi liat q bahagia ma yG laen.~
10. Muna kamu, Bang. Munaroh~
11. Bilang saja kamu ingin apa, asal jangan minta aku bahagia dengan ranglaen.
12. Perjuangin aku, Bang Ginting, seperti kamu berjuang di ASIAN Games. :(
13. Rasa syedi itu pasti ada, Maz. Asal kamu tau aja. :(
14. Ibarat kata nih ya ...
15. Aku kasian ma qamu. Aku iba. I..bagus deh kalau kamu ikhlas aku punya dua pacar. Eh,
16. Nggak usah lebay kamu, Maz!
17. Kamu bosen ma aqu yha, Maz? :(
Tapi, ada juga yang seneng sih walau perbandingannya dikit. 10:3 lah.
18. Aku senang, yeaay!
19. Jadi, Bang, adek boleh nikah lagi?
21. Aku? Jadi duta shampo lain? Ahaha. Ups!
22. Aku suka kamu gombalin.~
So, Men, you don't have to say that to your lope. Ya kecuali si cewek itu emang sama sekali nggak sayang sama kamu, relakan dia bahagia sama yang lain. Kamu, carilah bahagiamu sendiri. 😄😄😄
Nah, jadi gitu ya, gentlemen sekalian. Gimana? Sudah terpecahkan belum satu dari semilyar hal yang tidak kalian ketahui tentang cewek? Wkwkwk.
Apa kesimpulan dari tulisan ini? Ntah, nggak ngerti juga. Ahaha.
Ya kan udah dijelasin sebelumnya di deskripsi blog: "
Blog Ini Mengandung Unsur Ketidakjelasan♡"
Hahaha..that's really kocak.😂😂 ngekeh baca jawaban cewek2 yang di survei..
BalasHapusCewek-cewek baperan. Kek yang nulis. :(
Hapus